LUKA
Oleh: Joseph Reivaldo Colin
Aku di sini terdiam kaku
Tersentak tanpa kata
Seakan dunia gelap oleh kabut malam
Cahaya matahari pun hilang ditelannya
Ku mencintai bukan membenci
Namun ketika kucoba untuk memahami arti cinta sebenarnya
Kenapa hanya lirih?
Luka yang ku dapat
Kini kucoba untuk merajut kembali kapas putih itu
Ketika rajutan itu akan utuh, kau hancurkan dengan sebuah bambu yang teramat tajam
Kau cabik-cabik seolah tak punya perasaan
Aku hanya bisa membisu melihatnya
Seakan pasrah dengan semua yang ku lihat
Mungkin ini karena aku mencintai
Tapi bukan aku yang dicintai
Semoga kau bahagia dengan lukaku ini
Semoga kau tenang dengan penderitaanku ini
Sesungguhnya tuhan melihat, mendengar, dan merasakan apa yang kurasa
Dia tak diam, tapi dia selalu mendengar do'aku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar